Senin, 05 Oktober 2020

IPv6 Basic

IPv6


(Internet Protocol Versi 6)


   IPv6 (Internet Protocol version 6) adalah versi terbaru dari Protokol Internet (IP), protokol komunikasi yang menyediakan sistem identifikasi dan lokasi untuk komputer di jaringan dan merutekan lalu lintas di Internet.IPv6 dikembangkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF) untuk menangani masalah kelelahan alamat IPv4 yang telah lama diantisipasi. IPv6 dimaksudkan untuk menggantikan IPv4 Pada Desember 1998, IPv6 menjadi Draft Standar untuk IETF, yang kemudian meratifikasinya sebagai Standar Internet pada 14 Juli 2017.

   IPv6 memberikan manfaat teknis lainnya selain ruang pengalamatan yang lebih besar. Secara khusus, ini memungkinkan metode alokasi alamat hirarkis yang memfasilitasi agregasi rute di Internet, dan dengan demikian membatasi perluasan tabel routing. Penggunaan pengalamatan multicast diperluas dan disederhanakan, dan memberikan optimisasi tambahan untuk pengiriman layanan. Aspek mobilitas perangkat, keamanan, dan konfigurasi telah dipertimbangkan dalam desain protokol.

Pengguna internet berkembang sangat pesat sehingga space IPv4 yang tersedia juga semakin sedikit. Apalagi dengan banyaknya perangkat seperti telepon dan tablet yang butuh koneksi internet juga turut mengurangi space IPv4. Solusinya adalah dengan IPv6 yang mempunyai space ip yang jauh lebih banyak. 

 Masalahnya adalah IPv4 berbeda dengan IPv6 sehingga banyak protocol yang tidak compatible satu sama lain. Migrasi dari IPv4 ke IPv6 sudah banyak dilakukan. 

Berikut perbandingan jumlah IPv4 dan IPv6. IPv4 

2bit = 2^3 = 4.294.967.296 

IPv6 128bit = 2^128 = 340.282.366.920.938.463.463.374.607.431.768.211.456 

• Dengan banyaknya space yang disediakan IPv6 maka tidak perlu lagi menggunakan Network Address Translation (NAT) dan Port Address Translation (PAT). 

• Dari segi size header, IPv6 mempunyai header yang lebih kecil dibanding IPv4. 

• IPv6 terdiri dari 16bit hexadecimal dan case-insensitive yang terbagi menjadi 8 field, tidak seperti IPv4 yang terdiri dari 12bit dan terbagi menjadi 4 oktet. 

• Jika dalam IPv4 ada namanya oktet, di IPv6 ada namanya field. Pada IPv6 prefixnya sampai 128. Contohnya: 0000:360B:0000:0000:0020:875B:131B/64.


Sekarang kita lanjut ke lab 1 ,



LAB 1. Dasar IPv6



A.Link-Local Unicast Address (automatic)

Kita harus mengaktifkan IPv6 terdahulu karenasecara default tidak diaktifkan





Setiap kali kita setting IPv6 pada sebuah interface, maka Link-Local Unicast Address akan muncul secara otomatis pada interface tersebut. Namun kita bisa juga mengkonfigurasikannya secara manual. Nilainya selalu diawali dengan FE80::/10. 

Perintah berikut akan membuat Link-Local Unicast Address secara otomatis pada interface setiap kita mengaktifkan interface tersebut untuk konfigurasi IPv6.







Lalu kita cek interfacenya







Ini penjelasan nilai link-loca address yang di dapat dari nilai mac-address










B.Global Unicast Address











Coba sekarang kita tes ping





C. EUI-64 Address








Kita cek ping




























































1 komentar:

LAB 1 FORTIGATE BASIC KONFIG

BASIC KONFIG FORTIGATE     Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.....       Yaa...  jadi kali ini saya akan menjelaskan tutorial basic...